Wednesday, April 15, 2020

Cerita Horor : Hantu bawaan Toko Barkas

Suatu hari saya dapat tugas dari project untuk mendesain ulang interior sebuah kafe. Waktunya mepet dan uang terbatas. Dengan dua kondisi itu, pilihan tercepat adalah hunting material dari Toko Barkas – yang dicari ada meja kursi satu paket, meja panjang dan rak. Sisanya bisa beli baru untuk pemanis interior seperti tanaman hias, cat dan lainnya. Segera saja saya menuju toko Barkas di Yogya utara, banyak orang merekomendasikan saya bisa kesana, karena memang toko spesialisasi barang bekas. Sesampai disana, ah benar saja, toko ini seperti menempati dua lokasi gudang yang besar. Isi toko sudah penuh dengan barang-barang hingga tak leluasa berjalan. Kebanyakan berupa meja, kursi, rak dengan ukuran bervariasi. Saat berada di toko itu saya tak ada masalah, tak ada gangguan apa pun, kecuali suasana yang terkesan penuh dan sempit saja. Kesan singup (spooky) sih ada, tapi saya ngga mikirin banget, mungkin kebawa deadline kerjaan. Segera saya memilih barang sesuai kebutuhan dan budget. Barang-barang belanjaan saya itu hampir memenuhi bagian belakang mobil Avanza yang boleh saya pakai untuk belanja.
   
Urusan belanja sudah selesai petang hari. Barang-barang terpaksa transit dulu di ruang tamu rumah saya, karena memang project ini dadakan, tak punya gudang dan instant. Transit semalam saja. Besok habis Subuh, saya sudah harus berangkat kembali ke luar kota dengan barang-barang tersebut. Ya memang, projectnya ada di luar kota, di Magelang. Setelah saya tata sedemikian rupa supaya tetap efektif di ruang tamu saya yang mungil, saya bisa istirahat untuk menyiapkan energi buat kerja esok hari.

Malam itu saya merasa tidur kurang nyenyak, mungkin karena kepikiran kerjaan. Gelisah rasanya. Ruang tamu dan ruang tidur saya cuma sebelahan. Antara tidur dan tidak, tiba-tiba...gubrak gubrak gubrak! Saya mendengar suara riuh sekali di ruang tamu. Seperti ada orang yang mindahin barang, geser geser kursi meja atau barang jatuh. Pokoknya ramai sekali sampai saya harus bangun dari kasur. Saya ngga kepikiran apa-apa, nggak enak saja sama tetangga kalau rumah kami berisik malam-malam, dan kaget banget karena suaranya kencang sekali, padahal hari masih gelap. Saya bangunin suami, “Pah, Pah! Bangun! Ada suara berisik sekali disitu!”. Saya bangun dan nyalakan semua lampu. Suara berhenti! Senyap...  Saya cek semuanya, ngga ada apa-apa. Jam menunjukkan pukul 3 pagi. Saat saya cek ke ruang tamu, posisi barang semua masih sama ketika saya tata tadi petang! Aduh....saya langsung mikir yang enggak-enggak. Agak merinding dan deg-degan ketika cek di ruang tamu. Oke baiklah! Ini hantu bawaan dari toko Barkas tadi. Saya nyalakan semua lampu dinihari itu, supaya tidak terganggu lagi.

Akhirnya saya memutuskan untuk melek saja, ngga usah lanjutin tidur. Lagian sudah hampir Subuh. Dan juga pasti ngga bisa tidur lah. Saya bersiap untuk pekerjaan hari itu sambil masih mikir tadi itu apa.

Begitulah pengalaman cerita horor saya :) Lain kali mungkin memang harus dibersihkan dulu kali ya semua barang yang diambil dari Toko Barkas. Kita kan ngga tahu ada sejarah apa sama barang-barang bekas itu. Tapi tetap positif thinking saja, kalau barangnya bagus, harga oke, kenapa nggak kita adopsi, iya kan J.



No comments: