MANGROVE
FOR LIVE
Program unggulan THS untuk event GINDO 2017
Program unggulan THS untuk event GINDO 2017
Ada
15 peserta siswa Tumbuh High School (THS) dan 2 guru pendamping yang berangkat
pada kegiatan GINDO 2017. Ada pun kriteria peserta yang bisa berangkat adalah
mereka yang mempunyai kekuatan, minat gairah dan juga memiliki project yang
berkaitan dengan isu global SDGs. Mereka ada pemuda pemudi tangguh yang peduli
terhadap isu global SDs. Mereka akan mempresentasikan project-project yang
dilakukan di konferensi GINDO tersebut pada tanggal 1-2 April 2017 di Sekolah
Pelita Harapan (SPH) Tangerang.
Selama
mereka mengikuti kegiatan tersebut akan ada sesi sharing project dan pengalaman
dan juga aksi yang selama ini sudah mereka lakukan. Tumbuh High School
mempunyai project yang sustainable seperti Mangrove for Life dan Community
Service. Tumbuh High School hampir setiap tahun mengikuti kegiatan tersebut. Tahun
ini mereka membawa project yang berjudul Mangrove for Live, Education for All,
Good Health and Wellbeing.
Contoh
project Mangrove for Live yang dikerjakan Tumbuh High School selama ini; para
siswa Tumbuh High School mengadakan bussines day: Fundraising for Mangrove ~ Challenge Yourself Everyday
“Breakthrough Fundraising Actions for Mangrove”. Melalui business day, para
siswa berjualan makanan atau pupuk, dan hasil penjualan digunakan untuk
kegiatan Mangrove for Live. Business Day Tumbuh High School
dilaksanakan pada tanggal 17 Februari 2017 di area sekolah tepatnya di halaman
Jogja National Museum bersamaan dengan diselenggarakannya Pameran 11 Tahun
Sekolah Tumbuh di tempat yang sama. Kegiatan ini berlangsung dengan sukses dan
lancar. Program mangrove for life merupakan program berkelanjutan penanaman dan
perawatan mangrove di Dusun Baros. Kegiatan ini akan terus dilakukan karena
inti dari penyelamat lingkungan adalah keberlanjutan. Dengan skema social
entrepreneurship komunitas Tumbuh High School tetap meneruskan program mangrove
di Dusun Baros Yogyakarta. Penanaman telah dilaksanakan pada tanggal 23-24
November 2016 lalu bertepatan dengan momen hari menanam Pohon Dunia pada
tanggal 21 November 2016 dan hari menanam Pohon Indonesia tanggal 28 November
2016 .
Para
peserta GINDO ini terdiri dari sekolah-sekolah bertaraf internasional dimana
mereka berbagi project dan aksi yang sudah dilakukan di sekolah masing-masing.
Ada 20 isu global yang diangkat tahun ini. Dengan mengikuti kegiatan ini, para
siswa THS akan diperkaya dari pengalaman belajar selama mereka mengikuti
kegiatan tersebut. Aksi mereka selama belajar di Tumbuh High School membentuk
para pelajar ini terus bersemangat dan tetap berbagi kemanfaatan dengan pelajar
sekolah lain di Indonesia.
GINDO
adalah sebuah konferensi yang bertujuan untuk meningkatkan identitas diri akan
gairah dan kekuatan yang mereka miliki, dengan ketekunan kita untuk menaklukkan
isu-isu global. Konferensi GINDO diselenggarakan setahun sekali. Konferensi
GINDO adalah dimana para siswa dan individu-individu bersama-sama hadir dan
belajar tentang kekuatan sebuah perubahan.
Pembicara
pada konferensi GINDO kali ini adalah Faye Simanjuntak (pendiri Rumah Faye),
Basuki Tjahaja Purnama (Gubernur DKI Jakarta 2013-2017), Andreas Nawawi
(Direktur PT Paramount Landasan), Luhut Pandjaitan (Menteri Koordinator bidang
Kemaritiman Indonesia), Mochtar Riadi (pendiri dan pengurus Lippo Group),
Martin Anugrah (pemilik Cameo Project). Lebih detail tentang GINDO bisa cek di
link https://ginsphlv.org/gindo/
Informasi
lebih lengkap, silakan kontak
Ibu Purwanti Retno Y (Kepala Sekolah Tumbuh High School)
Tumbuh High School (THS)
Jl KH. Ali Maksum, Panggungharjo, Sewon Bantul
No WA 0822-2220-6895
Ibu Purwanti Retno Y (Kepala Sekolah Tumbuh High School)
Tumbuh High School (THS)
Jl KH. Ali Maksum, Panggungharjo, Sewon Bantul
No WA 0822-2220-6895
No comments:
Post a Comment