Pameran Desain Tattoo:
Homage to Rico Tattoo
16-31 Desember 2006
Tempat: Parkir Space ruang alternatif
Jalan Prawirotaman II Utara Pasar (0274 7427929)
Opening: Sabtu, 16 Desember 2006, 19.30 WIB oleh Athonk
Opening act: The ARYA dan ABCD Rock Band
Tattoo, sebagaimana kita ketahui adalah seni yang menggunakan kulit manusia sebagai media ekspresi. Beberapa suku di belahan penjuru dunia bahkan memaknai tattoo sebagai bagian dari struktur kehidupan sosial mereka.
Seiring perkembangan jaman, tattoo kemudian menjadi seni tersendiri yang penggarapannya makin terpola, dengan tahap-tahap pengerjeaan yang runut, seperti halnya pengerjaan sebuah media fungsional mulai dari desain, pemindahan desain ke kulit yang akan ditattoo, penintaan dan pengisian warna, sampai perawatan setelah tattoo selesai dibuat. Selama ini, kita hanya melihat hasil tattoo yang sudah jadi, yang sudah tertera di kulit seseorang, namun jarang sekali melihat prosesnya, apalagi melihat desain tattoo, yang masih harus dikompromikan dengan orang yang memesannya, orang yang akan ditattoo tersebut.
Pameran ini memamerkan sejumlah desain tattoo karya Enrico yang sampai sekarang masih tersimpan dengan baik setelah Enrico meninggal dunia tahun 2000 yang lalu. Enrico dikenal luas oleh komunitas tattoo Yogya juga di Bandung dan Jakarta pada waktu itu karena desainnya yang khas dan juga hasil akhirnya yang memuaskan walau pun dia lebih suka menggunakan alat sederhana yaitu jarum jahit yang dihubungkan dengan dinamo mainan daripada alat tattoo sesungguhnya yang ia miliki.
Enrico Siadari
lahir di Yogyakarta, 19 Oktober 1975, meninggal 3 Januari 2000
Pernah kuliah di Desain Interior AKSERI dan Seni Lukis ISI Yogyakarta (angkatan 1995)
Tahun 1993-1994 mulai belajar men-tattoo
Tahun 1996-1997 mulai dikenal sebagai seniman tattoo
Contact persons:
Nunuk Ambarwati 081 827 7073
Bambang Toko Witjaksono 081 5165 2096
No comments:
Post a Comment